Introduction
system manajemen pemasaran
Definisi marketing menurut beberapa ahli :
PHILIP KOTLER
Dia menjelaskan marketing ialah kegiatan sosial dan sebuah
pengaturan yang dikerjakan oleh individu atau sekelompok agar mendapatkan apa
yang diinginkan dengan membuat sebuah produk lalu menukarnya dengan nominal
tertentu kepada pihak lain.
JOHN WESTWOOD
Menurutnya marketing merupakan sebuah usaha terpadu agar
terpenuhnya semua kebutuhan konsumen secara menguntungkan.
HERMAWAN KERTAJAYA
Dinyatakannya bahwa marketing merupakan strategic business
concept yang merekat dalam mindset.
Pada buku
Kotler
Marketing adalah suatu proses social dan manajerial yang didalamnya individu dan
kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan,
menawarkan, dan mempertukarkan prosuk yang bernilai kepada pihak lain (Kotler,
1997).
Menurut Asosiasi Pemasaran Amerika dalam Kotler dan Keller
(2009:5)
Pemasaran adalah satu
fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan,
dan menyerahkan nilai kepada pelanggan dan mengelola hubungan pelanggan dengan
cara yang menguntungkan organisasi dan para pemilik sahamnya.
Manajemen Pemasaran adalah Seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih,
mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan,
dan mengkomunikasikan nilai bagi pelanggan yang unggul.” (Kotler
& Keller, 2008)
Berikut
ini adalah beberapa alasan pentingnya strategi pemasaran bagi bisnis yang Anda jalankan.
Pertama, pemasaran bermanfaat untuk
mengkomunikasikan tentang informasi produk yang kita hasilkan kepada konsumen,
mulai dari kelebihannya, fitur serta berbagai informasi detail tentang produk.
Kedua, pemasaran bermanfaat untuk menghadapi
persaingan bisnis. Misalnya saja strategi harga, strategi produk dan strategi
promosi yang akan menjadi senjata ampuh demi memenangkan persaingan.
Ketiga, marketing is a blood of company atau disebut juga sebagai darah
perusahaan, tanpa memiliki strategi pemasaran yang baik maka penjualan
akan sulit untuk mencapai hasil yang maksimal.
Keempat, tujuan penting dengan adanya strategi
pemasaran adalah untuk membangun merek. Secara sederhana konsumen akan lebih
memilih merek produk yang sudah mereka ketahui atau dipercaya sebelumnya. Jadi
membangun merek sangatlah penting dalam pemasaran.
Kelima, strategi pemasaran sangat dibutuhkan
untuk membangun hubungan dengan konsumen. Selain itu, pelaku usaha juga bisa
menerapkan strategi customer retention sehingga konsumen bisa menjadi loyal dan
tidak berpindah ke pesaing atau pelaku usaha lain.
Keenam, pemasaran berperan penting untuk
mengetahui apa yang menjadi keinginan konsumen. Salah satu ilmu dalam pemasaran
yaitu riset pemasaran yang berperan untuk mengetahui keinginan konsumen serta
perilaku konsumen. Dengan begitu, para pelaku usaha bisa mengetahui apa
keinginan pasar.
Ketujuh, strategi pemasaran berperan penting
untuk menjaga pertumbuhan usaha dalam jangka waktu panjang. Usaha dalam jangka
panjang akan sangat ditentukan oleh kekuatan merek, kualitas produk yng
dihasilkan dan komunikasi pemasaran yang berkelanjutan.
Kedepalan, melalui strategi pemasaran yang jitu
dan terobosan baru yang Anda ciptakan, maka tidak menutup kemungkinan jika
kedepannya para konsumen akan lebih tertarik dengan produk yang Anda tawarkan
dibandingkan dengan pesaing lainnya.
Sejauh ini mungkin kita tahu yang bisa dipasarkan
adalah barang dan jasa. Namun secara spesifik ada 10 tipe entitas yang bisa
dipasarkan. Mari kita lihat satu per satu.
1. GOODS
Ini adalah barang yang secara fisik bisa kita lihat
dan sudah umum dijual di pasar. Dari mulai kebutuhan rumah tangga, seperti
minyak goreng, sabun mandi, sikat gigi, dan sebagainya, sampai kebutuhan
tersier, seperti mobil mewah, berlian, dan sebagainya.
2. JASA
Saat ini industri jasa semakin berkembang. Ada jasa
penyewaan barang, jasa wedding organizer, jasa konsultan, pengacara, teknisi,
dan sebagainya.
3. EVENT
Di Indonesia, Dyandra adalah contoh paling mudah di
mana mereka banyak sekali mengadakan event-event besar yang melibatkan banyak
perusahaan besar.
4. EXPERIENCE
Adakah yang menjual pengalaman? Ada. Dunia Fantasi
adalah contoh usaha yang menjual pengalaman bagi pengunjungnya.
5. PERSON
Nah, yang ini adalah menjual diri, tapi tentu
maknanya di sini positif. Artis, musisi, bahkan pemain sepak bola pun bisa
menjual dirinya. Contoh paling mudah adalah David Beckham.
6. PLACE
Di Indonesia, Bali adalah tempat yang
"dijual" pemerintah untuk mendatangkan wisatawan dalam maupun luar
negeri untuk meningkatkan devisa negara.
7. PROPERTY
Properti merupakan hak milik yang tidak terlihat,
apakah itu real property (real estate) atau financial property (saham,
obligasi).
8. ORGANISASI
Organisasi bisa dipasarkan yang memunculkan merek
yang kuat. Organisasi tidak hanya perusahaan, tetapi bisa juga universitas,
musium, dan sebagainya. Universitas Indonesia, misalnya, memasarkan diri dengan
menunjukkan pencapain-pencapaiannya.
9.
INFORMATION
Informasi itu mahal dan bernilai. Majalah seperti
CHIP, PC Media, InfoKomputer adalah majalah yang menyediakan informasi tentang
dunia komputer dan IT.
10. IDE
Produk atau jasa merupakan platform untuk
mengirimkan ide atau manfaat. A Mild misalnya saat ini sedang memasarkan ide
"Go Ahead".
Pemasaran Dalam Praktik
•
Pemasaran menentukan semua aspek yang
membentuk pengalaman pelanggan (Customer
Experience)
•
Layout Toko
•
Desain Kemasan
•
Fungsi Produk
•
Pelatihan Karyawan
•
Metode pengiriman
•
Proses logis - Proses perencanaan
pemasaran :
1.
Analisis peluang pemasaran
Tujuan
: mengidentifikasi produk atau layanan yang prospektif dan mengukur besarnya demand
Cara
:
a. Market
Research
b. Memperhatikan
perilaku pasar
c. Analisis
produk pesaing atau eksisting produk
2.
Pemilihan Pasar Sasaran
Memilih pasar yang akan dilayani kebutuhannya.
Alasan
:
a. Pasar
terlalu luas
b. Kebutuhan
setiap segmen bisa berbeda-beda
c. Kemampuan
dan daya beli bertingkat - tingkat
3.
Perancangan Strategi Pemasaran
Perlunya Strategi : target pasar
yang sama seringkali menjadi bidikan perusahaan pesaing juga.
Membangun
Strategi :
a. Menciptakan
keunggulan
b. Membangun
positioning
4.
Pengembangan Program Pemasaran
Merumuskan
program-program untuk menumbuhkan
minat beli konsumen.
Cakupan
:
a. 4P
(by Mc Charty)
b. 7P
(by Adam Themp)
c. 9P
(by Philip Kotler)
Marketing
Mix (Bauran Pemasaran)
Product (produk)
Produk
merupakan elemen penting dalam sebuah program pemasaran. Strategi produk dapat
mempengaruhi strategi pemasaran lainnya. Pembelian sebuah produk bukan hanya
sekedar untuk memiliki produk tersebut tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginan konsumen.
Price
(Harga)
Menurut
Monroe (2005) menyatakan bahwa harga merupakan pengorbanan ekonomis yang
dilakukan pelanggan untuk memperoleh produk atau jasa. Selain itu harga salah
satu faktor penting konsumen dalam mengambil keputusan untuk melakukan
transaksi atau tidak (Engel, Blackwell dan Miniard, 1996).
Harga
dikatakan mahal, murah atau biasa-biasa saja dari setiap individu tidaklah
harus sama, karena tergantung dari persepsi individu yang dilatar belakangi
oleh lingkungan kehidupan dan kondisi individu (Schifman and Kanuk, 2001).
Promotion (promosi)
Promosi
adalah kegiatan mengkomunikasikan informasi dari penjual kepada konsumen atau
pihak lain dalam saluran penjualan untuk mempengaruhi sikap dan perilaku.
Melalui periklanan suatu perusahaan mengarahkan komunikasi persuasif pada
pembeli sasaran dan masyarakat melalui media-media yang disebut dengan media
massa seperti Koran, majalah, tabloid, radio, televise dan direct mail (Baker,
2000:7).
Media
promosi yang dapat digunakan pada bisnis ini antara lain (1) Periklanan, (2) Promosi
penjualan, (3) Publisitas dan hubungan masyarakat, dan (4) Pemasaran langsung.
Penentuan media promosi yang akan digunakan didasarkan pada jenis dan bentuk
produk itu sendiri.
Place
(Saluran Distribusi)
Kotler
(2000: 96) menyatakan bahwa “Saluran distribusi terdiri dari seperangkat
lembaga yang melakukan segala kegiatan (Fungsi) yang digunakan untuk
menyalurkan produk dan status pemiliknya dari produsen ke konsumen”. Dari
definisi diatas dapat diartikan bahwa saluran distribusi suatu barang adalah keseluruhan
kegiatan atau fungsi untuk memindahkan produk disertai dengan hak pemiliknya
dari produsen ke konsumen akhir atau pemakai
industri.
Distribusi
berkaitan dengan kemudahan memperoleh produk di pasar dan tersedia saat
konsumen mencarinya. Distribusi memperli hatkan berbagai kegiatan yang
dilakukan perusahaan untuk menjadikan produk atau jasa dipe roleh dan tersedia
bagi konsumen sasaran.
People
(Partisipan)
Yang
dimaksud partisipan disini adalah karyawan penyedia jasa layanan maupun
penjualan,
atau orang-orang yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam
proses layanan itu sendiri, misalnya dalam jasa kecantikan :diantaranya adalah
para reception, dokter, dan beauty therapis.
Process
(Proses)
Proses adalah kegiatan yang menunjukkan bagaimana pelayanan
diberikan kepada konsumen selama melakukan pembelian barang. Pengelola usaha
melalui front liner sering menawarkan berbagai macam bentuk pelayanan untuk
tujuan menarik konsumen. Fasilitas jasa konsultasi gratis, pengiriman produk,
credit card, card member dan fasilitas layanan yang berpengaruh pada image
perusahaan.
Physical
evidence (Lingkungan fisik)
Lingkungan fisik adalah keadaan atau kondisi yang di dalamnya juga
termasuk suasana. Karakteristik lingkungan fisik merupakan segi paling nampak
dalam kaitannya dengan situasi. Yang dimaksud dengan situasi ini adalah situasi
dan kondisi geografi dan lingkungan institusi, dekorasi, ruangan, suara, aroma,
cahaya, cuaca, pelatakan dan layout yang nampak atau lingkungan yang penting
sebagai obyek stimuli (Belk 1974 dalam Assael 1992).
5.
Pengelolaan Upaya Pemasaran
Mengorganisasikan,
Mengimplementasikan dan Mengendalikan Upaya-Upaya Pemasaran
a. Laporan
Keuangan
b. Kepuasan
Pelanggan
c. Loyalitas
Pelanggan
d. Awareness
e. Word
of mouth
f. Viral
1.
Konsep Inti Dalam Pemasaran
•
Kebutuhan
•
Keinginan
•
Permintaan
•
Segmentasi
•
Pasar Sasaran
•
Positioning
2.
Orientasi Perusahaan terhadap Pasar
•
Konsep Produksi
•
Konsep Produk
•
Konsep
Penjualan
•
Konsep
Pemasaran
3. Konsep Penjualan Vs Konsep Pemasaran
•
Fokus Konsep Penjualan
Kebutuhan penjual à
orientasi : mengubah produk menjadi uang.
•
Fokus Konsep Pemasaran
Kebutuhan pembeli à
orientasi : pemenuhan kebutuhan pelanggan melalui produk.
4.
Konsep Pemasaran Holistik
•
Pemasaran Hubungan
Pelanggan, pegawai, mitra usaha,
investor
•
Pemasaran Terintegerasi
Bauran pemasaran
•
Pemasaran Internal
Dukungan fungsi pemasaran &
top management
•
Pemasaran Kinerja
Akuntabilitas finansial &
Tanggung Jawab Sosial